Jumat, 15 Mei 2015

Lamunan Di Ujung Senja

salam rindu pendampingku, yang meski aku tidak tahu dimana engkau berada..

tahukah kamu ketika cinta itu tidak bisa saling mengerti tidak bisa saling menghargai, dan ketika cinta tidak mampu melihat ketulusanya. aku lelah sebenernya dengan semua langkah ini, tapi apa daya aku tak ingin menjadi wanitamu yang lemah. 

cinta disaat awal mengenalnya begitu hangat begitu indah, biasanya sich banyak orang bilang begitu. tapi pendampingku, mengertikah kamu ketika cinta itu tidak seindah yang banyak orang katakan. Namun justru melelahkan, penat, dan jenuh. Ingin aku melepasnya agar semuanya tidak terasa apapun juga. Tapi tak semudah kata - kata yang aku ungkapkan begitu banyak hal yang harus diselesaikan terlebih dahulu, belum lagi nanti kalau aku jadi galau?? kan tambah ribet ya..

cinta yang melelahkan tak ingin rasanya aku mengenalnya lebih dalam..

jauh dilubuk hati ini, bukan inginku mengenal cinta yang seperti ini tapi apalah daya aku hanya hamba allah yang taat dengan segala rencanaNya. aku hanya ingin menikmati cinta yang sesungguhnya, akan kah kelak aku dapat berjumpa denganya, mungkinkah engkau pendampingku akan membawa ku bertemu dengan cinta itu.


  cinta ini membuatku tak mampu lagi berpijak dengan kuat, tak dapat aku melihat senyum sang surya dengan jelas disudut bibirku aku bergemum mampukah aku melewati hari ini dengan baik. andai cinta menjadi penguat dalam hidupku betapa bahagianya hidup ini betapa aku mampu mengangkat bahuku dengan senyum indah yang terpancar. Tetapi mungkin aku akan segera tersadar dengan hembusan angin yang menyentuh tubuh ini, dan mengingat inginku hanya sebatas lamunanku.

 Sendiri ditempat yang jauh dari keramain disitulah kadang saya menghelakan nafas panjang yang terhimpit oleh kejenuhan, dan disitu aku mampu melegakan dan menghirup nafas panjang yang aku nikmati meski sendiri. dan engkau pendampingku kelak, jika kau bertemu dengan ku nanti perlihatkanlah padaku cinta yang sesungguhnya untuku..

Engkau pendampingku jangan penat dan lelah mendengarkan keluh kesah ku hanya ini yang mampu aku lakukan untuk berbagi cerita denganmu..


Tidak ada komentar:

Posting Komentar